Paguyuban Rakyat Seni Unsika (Parasika) mendapatkan Silver Medal dan Juara Favorit di 18th National Folklore Festival

Paguyuban Rakyat Seni Unsika (Parasika) mendapatkan Silver Medal dan Juara Favorit di 18th National Folklore Festival

[Karawang, 6 Maret 2024] – Paguyuban Rakyat Seni Unsika (Parasika), salah satu UKM di Unsika yang aktif di bidang seni, kembali meraih pencapaian yang luar biasa di 18th National Folklore Festival (NFF). Kompetisi bergengsi ini diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia yang berlangsung pada tanggal 5 Maret 2024.

Di bawah bimbingan mentor-mentor dan DPM serta didorong oleh semangat mereka terhadap seni tarik suara, Parasika kembali mengikuti kompetisi bergengsi ini dengan membawakan lagu wajib Rambadia arasemen Budi Susanto Yohanes dan lagu pilhan Paris Barantai aransemen Ken Steven dengan conductor M. Fadli Sugiyanto. 

Parasika Choir memperoleh Silver Medal dan Juara Favorit dengan perolehan nilai yang meningkat dari tahun sebelumnya. Pencapaian ini bukan hanya menandakan bakat dan dedikasi luar biasa Parasika, tetapi juga menegaskan posisi mereka sebagai salah satu UKM yang aktif dan berprestasi.

DPM Parasika, Indah atau akrab dipanggil Bunda  mengatakan, "Untuk NFF tahun ini Parasika sudah sangat berprogress dengan baik, terlihat dari raihan prestasi dengan nilai yg jauh dari tahun lalu. Insya Allah tahun depan kita akan berjuang bersama kembali untuk Gold Medal." Beliau pun mengucapkan rasa terima kasih kepada rektor, warek 3, serta seluruh staf kemahasiswaan yang sangat mendukung dan berjuang bersama, demi Unsika yang humanis berdaya saing, dan mendunia. 


Parasika!

Tiasa... Tiasa... Tiasa... Josss